BacakanMuna, Inilahsultra.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupatan Muna, Wa Nurnia meminta pemerintah daerah (Pemda) setempat untuk memprioritaskan keluhan masyarakat terkait pembangunan jalan, drainase dan ada beberapa aspirasi di sejumlah desa di daerah pemilihan (Dapil) II di Kecamatan Towea, Napabalano dan Lasalepa.
Hal ini berdasarkan aspirasi masyarakat yang masuk pada dirinya pada saat melakukan reses di dapilnya beberapa waktu lalu. Reses merupakan salah satu agenda anggota Dewan untuk menyerap aspirasi rakyat yang diwakilinya.
Anggota Komisi I ini mengatakan, seperti di Desa Labunti meminta pengaspalan jalan dan dibuatkan drainase, karena menjadi langanan banjir setiap tahun. Kalau di Desa Kombungo dan beberapa desa lainnya di Lasalepa juga meminta jalannya diaspal, kemudian di Towea meminta juga pengaspalan jalan.
“Masyarakat di Desa Labunti, Bonea, Labone dan Kombungo meminta jalan yang belum diaspal untuk segera dilaksanakan, terutama jalan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah,” kata Wa Nurnia, Sabtu 3 Juli 2021.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, selain soal jalan, masyarakat juga mengeluhkan minimnya air bersih, lampu jalan dan pengembangan potensi wisata.
“Seperti di Towea masyarakat bukan hanya meminta pengaspalan jalan, tapi juga mengeluhkan kekurangan air bersih. Kalau di Desa Labone soal perluasan dan pengembangan wisata Topa, termasuk juga lampu jalan mayoritas menjadi permintaan masyarakat,” jelasnya.
Ia menilai kondisi infrastruktur jalan yang ada di Bumi Sowite saat ini masih cukup banyak yang menjadi perhatian serius dari pemerintah.
“Menurutnya saya infrastruktur jalan di Muna masih butuh peningkatan, masih banyak titik-titik jalan yang rusak. Kita harapkan pemerintah dapat memprioritaskan ini,” ucapnya.
Untuk itu, ia meminta pemerintah daerah benar-benar melihat dan memprioritaskan pembangunan yang dibutuhkan oleh rakyat, karena aspirasi yang masuk merupakan kebutuhan dasar masyarakat.
“Sebagai anggota dewan di Dapil II, saya meminta dan berharap kepada pemerintah daerah selaku pengambil kebijakan untuk memperhatikan keluhan masyarakat terutama kebutuhan dasar masyarakat,” ujarnya.
Dengan berbagai aspirasi masyarakat yang masuk, Wa Nurnia berkomitmen akan mengawal dan memperjuangkan apa yang menjadi keluhan masyarakat khususnya kebutuhan dasar masyarakat yang ada di Dapilnya.
“Tentu kita juga akan terus mengawal aspirasi tersebut untuk disetujui yang akan menjadi rencana kerja pembangunan daerah (RKPD). Tapi kita akan liat juga mana yang lebih diprioritaskan, karena memang banyak program usulan masyarakat,” tutupnya.
Penulis : Haerun
