BacakanLabungkari, Inilahsultra.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah (Buteng) melalui Dinas Sosial (Dinsos) segera mendistribusikan 600 kartu BPJS Kesehatan ke warga yang menjadi peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) melalui APBN.
Kepala Dinas Sosial Buteng Abidin menuturkan, 600 kartu BPJS Kesehatan tersebut baru tiba dari Kantor BPJS Kesehatan. Saat ini pihaknya sementara persiapan untuk pendistribusiannya.
“Jadi dari pihak BPJS menyerahkan kesini (Dinsos). Nanti tim kami yang akan mendistribusikannya di lapangan,” tutur Abidin saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 6 April 2022.
Kata dia, warga yang ingin menjadi peserta BPJS Kesehatan APBN harus masuk dalam DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial) lebih dulu melalui penginputan dinas sosial yang dikirim melalui sistim ke Kemensos.
“Kemudian data tersebut diolah oleh pusat data dan informasi (Pusdatin) Kemensos untuk menetapkannya sebagai peserta DTKS,” katanya.
Abidin mengatakan, pihaknya hanya bertugas melakukan penginputan melalui sistim. Namun sebelum itu, pihaknya turun lapangan melakukan verifikasi data, apakah yang bersangkutan sudah tidak ada atau seperti apa.
“Kalau ada lagi data baru dari pihak desa, itu yang kemudian kita data kembali. Intinya disana (Kemensos) yang proses, masuk dalam DTKS atau tidak,” ujarnya.
Sejauh ini, tambah Abidin, puluhan ribu warga Buteng terdaftar sebagai peserta PBI APBN BPJS Kesehatan. Bagaimana tidak, hampir setiap hari masyarakat datang ke dinas sosial mengusulkan diri untuk masuk ke DTKS.
“Banyak yang datang karena ada yang sakit tapi tidak ada BPJS nya, kadang juga ada tapi tidak aktif. Makanya kita imbau juga masyarakat, biar hanya ambil obat, tetap dipakai itu BPJS nya supaya tidak di non aktifkan oleh BPJS Kesehatan pusat,” tandasnya.
Reporter: Muhammad Yasir
