BacakanBaubau, Inilahsultra.com – BPJS Kesehatan terus berupaya memenuhi kebutuhan layanan informasi dan administrasi kepesertaan JKN-KIS. Di era pandemi Covid-19 ini, BPJS Kesehatan meluncurkan beberapa inovasi layanan yang bisa dimanfaatkan peserta tanpa harus datang ke kantor BPJS Kesehatan.
“Di masa pandemi ini, tentunya kita semua harus mengutamakan keselamatan dan kesehatan peserta serta petugas. Menggunakan masker, mencuci tangan serta mengurangi kegiatan di luar rumah menjadi hal yang wajib dilakukan. Kami sebagai pemberi layanan publik harus menyelaraskan antara protokol kesehatan dan proses layanan peserta sehingga kedua hal ini bisa dilakukan seirama,” tutur Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Baubau Andri Nurcahyanto saat sosialisasi inovasi layanan BPJS Kesehatan, Kamis 29 April 2021.
Kata dia, inovasi layanan BPJS Kesehatan ini dengan memanfaatkan kemudahan teknologi komunikasi. Diantaranya, meluncurkan layanan informasi dan administrasi melalui WhatsApp yakni Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA).
Lewat PANDAWA ini, lanjut Andri, peserta dapat tetap mengurus keperluan administrasi kepesertaannya tanpa harus keluar rumah. Peserta cukup mengirimkan pesan melalui WhatsApp dan akan direspon oleh petugas. Warga Kota Baubau dan sekitarnya dapat mengirimkan pesan WhatsApp ke nomor 082114983640.
“Peserta tidak perlu ragu menghubungi kami lewat WhatsApp karena kami menyediakan petugas khusus.Petugas yang menjawab pesan adalah petugas kami yang sebelum masa pandemi bertugas memberikan layanan tatap muka di loket. Dengan begitu, kami pastikan informasi dan layanan yang kami berikan melalui PANDAWA tetap sesuai dengan standar dan memiliki kualitas yang sama dengan layanan sebelum pandemi,” katanya.
Selain PANDAWA, aplikasi Mobile JKN juga menjadi andalan menjawab kebutuhan peserta selama masa pandemi. Saat ini, jumlah kepesertaan mencapai 18.600 pengguna dan terus bertambah seiring dengan terus diperbaharuinya menu dan layanan di Mobile JKN.
Teranyar, Mobile JKN dilengkapi dengan menu Pendaftaran Pelayanan. Peserta yang membutuhkan pelayanan kesehatan bisa mengambil nomor antrean klinik melalui menu ini. Peserta bisa datang ke klinik mendekati nomor antreannya. Hal ini meminimalisir potensi penyebaran Covid-19 karena peserta tidak perlu berlama-lama antri di fasilitas kesehatan.
Andri menjelaskan, Mobile JKN juga bisa dimanfaatkan untuk melakukan pengecekan status kepesertaan, pengecekan iuran serta perubahan fasilitas kesehatan tingkat pertama.
Andri berharap, berbagai inovasi layanan dengan beragam alternatif ini semua kebutuhan informasi dan administrasi peserta bisa terpenuhi tanpa keluar rumah serta tetap taat protokol kesehatan.
Andri menambahkan, selain PANDAWA dan Mobile JKN, BPJS juga memiliki Care Center 1500 400, Chika dan Vika. Chika adalah layanan melalui chatting yang direspon oleh sistem dan Vika adalah layanan menggunakan mesin penjawab melalui Care Center 1500 400.
“Cukup dengan satu aplikasi, layanan peserta mulai dari administrasi hingga informasi di fasilitas kesehatan bisa diperoleh. Serupa dengan aplikasi lain di smartphone, peserta cukup mengunduh dan mengisi data lalu dilanjutkan dengan log in sesuai username dan password yang ada,” tandasnya.
Reporter: Muhammad Yasir
