Irjen Kemenkumham RI Sebut Bapas Baubau “Bukan Kaleng-Kaleng”

Irjen Kemenkumham RI, Ir Razilu (tengah, memakai kampurui) saat mengunjungi Bapas Kelas II Baubau, Sabtu 10 Juni 2023.
Bacakan

Baubau, Inilahsultra.com – Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Ir Razilu melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Baubau, Sabtu 10 Juni 2023.

Kunker ini untuk memberikan penguatan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Pasalnya, Bapas Baubau lolos seleksi untuk kompetisi WBK.

-Advertisement-

Irjen Kemenkumham, Ir Razilu menuturkan, dari 114 Satuan Kerja (Satker) se Indonesia, untuk di Sultra ada dua yang lolos yakni Kanwil Kumham Sultra untuk kompetisi WBBM dan Bapas Baubau untuk kompetisi WBK.

“Kalau boleh saya bilang, Kanwil Kumham Sultra dan Bapas Baubau ini bukan kaleng-kaleng,” tutur Razilu.

Kunjungannya ke Baubau, sambung dia, untuk memberikan penguatan secara khusus kepada Bapas Baubau karena telah berhasil mengikuti seleksi sampai ke tingkat TPN (Tim Penilaian Nasional) untuk pembangunan zona integritas menuju WBK.

Kata dia, penguatan yang diberikan tersebut agar Bapas Baubau melakukan beberapa hal supaya nanti pada masanya, Kepala Bapas Baubau bisa naik ke mimbar untuk menerima penghargaan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB).

“Saya punya keyakinan, jika kalian berproses dengan baik, Insya Allah akan diumumkan oleh Menpan-RB pada Hari Anti Korupsi sedunia, 10 Desember 2023 mendatang,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bapas Baubau Sri Maryani mengatakan, sejauh ini pihaknya telah melakukan pembenahan pada enam area perubahan sesuai dengan indikator yang telah ditentukan.

Serta, melakukan transformasi pelayanan secara digital dengan memanfaatkan teknologi informasi, sehingga masyarakat sebagai pengguna layanan serta stakeholder terkait merasakan dampak ekonomis, efektifitas, dan efisien.

Selain itu, pihaknya juga telah melakukan program pencegahan terhadap potensi timbulnya perilaku penyimpangan kewenangan seperti korupsi, pungli, pemerasan, dan gratifikasi melalui internalisasi dan public campaign secara masif dan sistematis sehingga telah tercipta tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan bersih dari korupsi.

“Dengan dimaksimalkannya peningkatan sarana prasarana dan penerapan berbagai inovasi pelayanan publik yang tersedia, maka proses layanan Bapas Baubau telah menunjukkan peningkatan kualitas pelayanan publik yang semakin baik dan prima,” ujarnya.

Kata dia, pihaknya juga membuat inovasi untuk menyederhanakan layanan birokrasi dengan memanfaatkan teknologi informasi maupun dalam bentuk kegiatan bekerjasama dengan mitra instansi terkait.

Inovasi untuk menyederhanakan layanan ini, lanjut dia, sangat penting mengingat wilayah kerja Bapas Baubau meliputi sembilan kabupaten dan kota. Diantaranya, Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Buton Utara, Wakatobi, Muna, Muna Barat, dan Bombana.

Sri Maryani mengurai ada empat inovasi berbasis aplikasi. Mulai dari LAKILI (Layanan Tracking Litmas) untuk memberikan kemudahan dan berbiaya hemat bagi mitra instansI kepolisian dalam hal permintaan Litmas dan Pendampingan ABH.

Kemudian, ada aplikasi LABONI (Layanan Bimbingan Online) untuk mempermudah layanan dan berbiaya hemat dalam hal kewajiban lapor diri dan mengikuti program pembimbingan bagi klien Bapas Baubau yang berdomisili di daerah-daerah kepulauan terpencil.

Selanjutnya, aplikasi LAPOBAR (Layanan Pos Bapas Raha) untuk mempermudah dan menghemat biaya menjadi nol rupiah dalam hal proses serah terima WBP Rutan Raha.

Kemudian, tambah Sri Maryani, ada aplikasi SIDAK (Pengawasan dan Penindakan Aduan Klien) sebagai media pengaduan tak berbiaya bagi masyarakat jika mengetahui atau merasakan dampak pelanggaran klien dalam masa pengawasan program Asimilasi Rumah dan Integrasi CB/PB/CMB.

“Dan satu inovasi berbasis kegiatan yaitu TANDU (Treatment dan Assesmen Terpadu) merupakan program yang ditujukan bagi klien khusus untuk kasus narkotika bekerja sama dengan BNN Kota Baubau,” tandasnya.

Reporter: Muhammad Yasir

Facebook Comments