Ridwan Bae
Kendari, Inilahsultra.com – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sultra Ridwan Bae menegaskan bahwa hingga saat ini Golkar belum mengusung Ali Mazi.
Pernyataan Ridwan ini berkaitan dengan pernyataan Ketua DPP Golkar Nurdin Halid yang menyebutkan bahwa Golkar akan mengusung Ali Mazi di Pilgub Sultra 2018 mendatang.
Menurut Ridwan, ucapan Nurdin Halid tidak bisa diabaikan karena itu disampaikan di forum resmi. Namun, dalam mengusung calon, Golkar memiliki mekanisme.
“Saya kira ucapan pak Nurdin tidak bisa diabaikan karena itu pernyataan forum resmi. Bahwa Golkar punya mekanisme, iya. Pertama, usulan daerah disampaikan ke DPP. Tapi DPP, dia (Nurdin) bisa yang menentukan,” ungkap Ridwan, Sabtu 16 September 2017.
Dia menyebut, yang ada di Sultra sampai detik ini dilahirkan Rapimdasus adalah tunggal kepada Ridwan.
“Jadi, kalau saya ingin katakan di mata pak Nurdin di pak Idrus Marham dan pak Setya Novanto, Golkar bisa dipakai orang lain mana kala saya mundur dari calon. Saya sudah sampaikan ke DPP bahwa ruang saya maju masih fiveti fiveti,” jelasnya.
Ridwan menegaskan, belum ada keputusan dirinya mundur dari pencalonan gubernur karena masih konsultasi dengan Tina Nur Alam sebagai wakilnya.
“Sejak awal pikiran saya begitu. Tapi ibu Tina masih di tanah suci. Karena saya juga ragu ibu Tina tidak siap maka buka ruang bagi calon lain (dapatkan Golkar),” urainya.
Namun demikian, terbukanya ruang kepada calon lain bukan berarti hanya untuk Ali Mazi.
“Tapi ruang bukan hanya Ali Mazi, tapi terbuka juga kepada Asrun, Rusda, dan Rusman. Jadi empat calon yang lain akan mendapatkan perhatian utama bila saya tidak maju,” tuturnya.
“Tergantung saya maju atau tidak, kalau maju yakin lah (dapatkan Golkar),” pungkasnya.
Penulis : La Ode Pandi Sartiman
