Sopir Angkot di Buteng Berhasil Amankan Satu Kursi buat Partai Nasdem

La Ode Alim Alam (40) saat menjalankan aktifitasnya sebagai sopir angkot.
Bacakan

Labungkari, Inilahsultra.com – Mimpi apa yang dirasakan La Ode Alim Alam (40). Seorang sopir angkutan kota (Angkot) lintas Wamengkoli-Lombe Kabupaten Buton Tengah (Buteng) bisa merebut satu kursi di DPRD Buteng pada Pemilu, 17 April 2019.

Dengan profesi sebagai sopir angkutan, pria yang sering disapa Alim itu merasa sangat mustahil bisa menjadi wakil rakyat.

-Advertisement-

Alim yang mendaftar sebagai Caleg dengan bergabung pada Partai Nasional Demokrat (Nasdem) pada bulan Oktober 2018 lalu, berhasil mengamankan satu kursi untuk Partai Nasdem dengan total perolehan suara partai sebanyak 1.300 suara.

Pria yang terdaftar pada daerah pemilihan (Dapil) Buteng II meliputi Kecamatan Gu dan Kecamatan Sangia Wambulu itu tidak terlalu yakin bisa terpilih. Pasalnya, Alim harus berhadapan dengan lawan-lawan politik yang kuat, baik dari sisi ketokohan maupun dari segi finansial.

“Saya maju ini karena banyak melihat di masyarakat terkait pelayanan yang belum maksimal. Makanya saya berani maju,” ungkapnya saat ditemui dikediamannya di Kelurahan Watulea Kecamatan Gu Kabupaten Buteng.

“Setelah saya mendengar saya suara tertinggi ibarat seperti mimpi dari 63 TPS, disetiap TPS saya bersukur bisa mendapat suara,” ceritanya.

Alim mengakui, tidak mengunakan serangan fajar untuk mendapatkan suara. Bahkan stiker calon dan kartu nama dibuat dari bantuan pihak keluarga.

“Jadi semua ini berdasarkan bantuan dari teman-teman dan keluarga serta masyarakat. Jadi saya kasih kabar ke teman-teman bahwa saya maju sebagai calon, syukur banyak yang membantu,” paparnya.

Dari perolehan suara kurang lebih 400 suara tersebut, pria yang memiliki empat orang anak itu berhasil memperoleh suara tertinggi di partainya. Bahkan mengalahkan petahana sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Kecamatan Gu Sukardin.

Sementara Ketua DPD Partai Nasdem La Ntau mengatakan, memang Partai Nasdem merupakan partai anti mahar.

“Awalnya La Ode Alim Alam tidak mau maju karena berhubung finansial tidak kuat. Namun saya tegaskan Partai Nasdem anti mahar, ketika ada keinginan mari sama-sama kita kerja,” terangnya.

Untuk dapil II sendiri, Partai Nasdem berhasil merebut satu kursi dengan total lebih dari 1300 suara.

“Memang Alim ini orangnya vokal, kalaupun soal aspirasi masyarakat dia tetap perjuangkan,” kata pria yang juga Wakil Bupati Buteng itu.

Untuk Kabupaten Buteng sendiri, Partai Nasdem berhasil memperoleh 4 kursi dari 25 kursi yang ada. Dapil Buton Tengah I Kecamatan Lakudo 1 kursi, Dapil II berhasil meraih 1 kursi, Dapil III diperoleh 1 kursi dan dapil IV berhasil meraih satu kursi.

Reporter: LM Arianto

Facebook Comments