Kapolda Sultra : KM Izhar Tak Over Kapasitas

Bacakan

 

Kendari, Inilahsultra.com – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sultra Brigjen Pol Iriyanto membantah KM Izhar over kapasitas saat terbakar di Perairan Tapulaga sekitar Pulau Bokori Kabupaten Konawe.

-Advertisement-

“Kalau kelebihan (muatan) tidak,” kata Kapolda ditemui di gedung DPRD Sultra, Senin 19 Agustus 2019.

Menurut Kapolda, kapasitas kapal ini sekitar 100 orang. Namun yang diangkut pada malam hanas itu hanya sekitar 70-an orang.

“Walaupun ada perbedaan manifest,” katanya.

Saat ini, lanjut dia, polisi sementara melakukan penyelidikan terhadap dugaan kelalaian nakhoda yang menyebabkan tujuh orang meninggal dan enam orang dinyatakan hilang.

“Kita sementara lakukan penyelidikan penyebab kebakaran. Kalau ada tersangkanya, kita proses,” jelasnya.

Sejauh ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi termasuk empat anak buah kapal (ABK) dan kapten kapal di Polsek Soropia Kabupaten Konawe.

Polisi tidak menutup kemungkinan akan memeriksa pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP).

“Kita periksa semua, wong banyak korban (meninggal),” tuturnya.

KM Izhar rute Kendari-Bungku Sulawesi Tengah terbakar di sekitar Perairan Pulau Bokori sekira pukul 23.30 WITa, Jumat 16 Agustus 2019.

Dalam peristiwa ini, dilaporkan tujuh orang meninggal akibat tenggelam dan enam diantaranya masih hilang.

Namun, informasi jumlah korban yang diperoleh dari Basarnas maupun lembaga terkait, termasuk polisi, satu sama lain tidak sesuai.

Oleh Basarnas Kendari data yang dikumpulkan sebanyak 61 orang termasuk yang meninggal dan hilang.

Sementara KSOP, selaku yang punya otoritas mengawasi keberangkatan dan kedatangan kapal hanya mencatat 69 penumpang. Sedangkan Polda Sultra memprediksi, jumlah penumpang sekitar 80 orang.

Beda juga dengan masyarakat yang turut menyelamatkan korban di laut. Diprediksi jumlahnya ratusan orang. Begitu juga korban yang berhasil selamat menyebut, jumlah penumpang lebih dari 100 orang.

Penulis : La Ode Pandi Sartiman

Facebook Comments