Pasarwajo, Inilahsultra.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pengendalian pembangunan semester pertama, di Aula Kantor Bupati Buton, Pasarwajo, Senin 27 Juli 2020.
Rapat dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Buton La Ode Zilfar Djafar didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Buton Tohir.
Dalam Rakor ini, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mempresentasikan progres serapan anggaran dan realisasi fisik program kegiatan maupun pengadaan pada OPD masing-masing.
Zilfar mengatakan, kegiatan Rakor ini dilaksanakan untuk mengetahui realisasi anggaran dan pelaksanaan fisik masing-masing OPD. Termasuk menggali permasalahan-permasalahan yang dihadapi sehingga bisa dihasilkan solusi terbaik.
“Sejauh ini rata-rata realisasi fisik dan anggaran OPD mencapai 50 persen Pagu. Ada beberapa yang mencapai persentase lebih dari 50 persen,” kata Zilfar.
Zilfar menegaskan, target khusus Dana Insentif Daerah (DID) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) persentase realisasinya harus memenuhi 70 persen pada bulan November 2020 mendatang.
Sementara, menyangkut risiko-risiko yang akan muncul nantinya, utamanya DAK dan DID, Jenderal ASN Buton ini menginstruksikan seluruh Kepala OPD agar melakukan langkah-langkah percepatan maupun rapat-rapat khusus. Sehingga percepatan realisasi anggaran dan fisik selesai sebelum batas waktu yang ditentukan.
Dengan demikian, lanjut dia, pelaksanaan pembangunan daerah dapat berlangsung efektif, efisien, dan tepat sasaran. Namun hal yang paling penting adalah masyarakat bisa merasakan manfaatnya secepatnya.
Zilfar menyadari, perbedaan signifikan pada pengelolaan anggaran tahun ini karena terjadi pergeseran anggaran pada masing-masing OPD untuk menghadapi Pandemi Covid-19.
Reporter: LM Arianto
